MAKALAH
Mata Kuliah
MPMBS
MONITORING
DAN EVALUASI
DISUSUN
O
L
E
H
Kelompok
06
Jondri
Saputra Npm : 10270066
Sajali Npm : 10270069
Nurul
Mutoharoh Npm : 10270033
Dosen Pengampu : Dra. Susilawati
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH
(STIT) IBNU RUSYD KOTABUMI LAMPUNG UTARA 2011-2012
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada
Tuhan yang maha esa, dan dengan kuasanya kami dapat membuat makalah ini. Serta
tidak lupa kami iringi dengan usaha keras sehingga kami mencoba paparkan dan
jelaskan Mata Kuliah dari MPMBS
Dalam penyusunan makalah ini, kami
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sepurna, oleh karena itu apa
yang kami capai dalam makalah ini merupakan langkah permulaan dalam suatu
latihan untuk menuju cita-cita. Maka keritik dan saran dari berbagai pihak yang
penulis harapkan guna kesempurnaan makalah ini.
Kami mengucapkan terimakasih dari
berbagai pihak yang telah memberikan bantuan guna terselesaikannya makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat.
Penulis
PEMBAHASAN
A. Rasional dan Tujuan
Monitoring Dan Evaluasi (ME) merupakan
bagian integral dari pengelolaan pendidikan baik di tingkat mikro (sekolah),
meso (kandep, kanwil), maupun makro (departemen). Hal ini didasari pemikiran
bahwa ME dapat mengukur tingkat kemajuan pendidikan di sekolah. ME menghasilkan
informasi yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Karena itu,
keberhasilan ME ditentukan oleh informasi yag cepat, tepat, dan cukup untuk
pengambilan keputusan. Pelaksanaan MPMBS memerlukan ME yang intensif dan
terus-menerus. Monitoring adalah proses pemantauan untuk mendapatkan informasi
pelaksanaan MPMBS. Jadi, fokus monitoring pada proses pelaksanaan MPMBS bukan
pada hasilnya. Sedangkan evaluasi ialah proses mendapatkan informasi tentang
hasil MPMBS. Informasi hasil ini dibandingkan dengan sasaran yang telah
ditetapkan. Bila sesuai berarti program MPMBS efektif.ME MPMBS bertujuan untuk:
1. Mendapatkan informasi sebagai masukan dalam
pengambilan keputusan.
2. Memberi masukan (umpan balik) bagi perbaikan pelaksanaan
MPMBS baik konteks, input, proses, output, maupun outcome (Depdiknas,2002).
B. Komponen-komponen MPMBS yang Di-ME
1. Konteks adalah eksternal sekolah berupa tuntutan
(demand) dan dukungan (support) yang berpengaruh terhadap input
sekolah. Evaluasi konteks adalah evaluasi kebutuhan (needs assessment).
2. Input, adalah
segala sesuatu yang harus tersedia dan siap karena dibutuhkan saat berlangsung
proses. Input diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu:
1.
Harapan : - Visi
-
Misi
-
Tujuan
-
Sasaran
2.
Sumber daya : - Sumber daya manusia (SDM)
-
Sumber daya
materi
3.
Input Manajemen : - Tugas
-
Rencana
-
Program
-
Ketentuan-ketentuan
3. Pengendalian
1.
Proses, adalah berubahnya sesuatu menjadi sesuatu yang lain. Proses terdiri
atas enam cara:
a)
Proses
pengambilan keputusan
b)
Proses
pengelolaan kelembagaan
c)
Proses
pengelolaan program
d)
Proses belajar
mengajar
e)
Proses evaluasi
sekolah
2.
Output adalah hasil nyata dari pelaksanaan MPMBS hasil nyata yang dimaksud
dapat berupa prestasi akademik maupun prestasi nonakademik.
3.
Outcome
ialah hasil MPMBS jangka panjang. Bedanya dengan output adalah output masih
dampak pendidikan jangka pendek, sedangkan outcome merupakan dampak pendidikan
jangka panjang baik terhadap siswa maupun sosial. Alat evaluasinya umumnya
menggunakan analisis biaya dan manfaat (cost-benefit analysis) (Depdiknas,2002)
C. Jenis ME
Ada dua jenis ME: internal dan eksternal. ME internal
ialah ME yang dilakukan sekolah. Tujuannya utama ME internal adalah untuk
mengetahui tingkat kemajuan sekolah sehubungan dengan sasaran-sasaran sekolah.
Pelaksana ME internal adalah warga sekolah. ME eksternal ialah ME yang
dilakukan pihak luar sekolah seperti Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Dinas
Pendidikan Propinsi, Direktorat SLTP, pengawas, BPG, PT, atau gabungan dari
mereka. Hasil ME untuk: sistem hadiah bagi sekolah, meningkatkan iklim
kompetensi antar sekolah, kepentingan akuntabilitas sekolah, memperbaiki sistem
yang ada secara menyeluruh, dan membantu sekolah mengembangkan dirinya.
D. Rancangan/Disain ME
Rancangan ME meliputi:
a) penyusunan indikator (konteks, input, proses, output,
dan outcome);
b) penyusunan
instrumen berdasarkan indikator-indikator;
c) penyusunan petunjuk penilaian berupa cara pembobotan,
skala penilaian, perhitungan, dan langkah-langkah penilaian;
d) pemilihan sumber data berupa pihakterkait;
e) pemilihan metode pengumpulan data berupa dokumen,
pengamatan, angket, dan wawancara;
f)
pemilihan
metode analisis data;
g) penyusunan prosedur dan jadwal;
h) penentuan pelaksana ME misalnya ME untuk sekolah pelaksananya
terdiri dari pengawas, wakil dinas, wakil bidang, wakil BPG, dan
kalangan profesional (Depdiknas,2002).
1.
Penyusunan
Indikator
a)
Konteks:
Permintaan dukungan masyarakat terhadap pendidikan dan kebijakan pemerintah
atas aspirasi masyarakat terhadap pendidikan status sosial- ekonomi, keadaan
geografis dll.
b)
Input: Visi,
misi, tujuan sasaran sekolah, sumber daya sekolah siswa, kurikulum dll.
c)
Proses: Proses
pengembalikan keputusan proses pengelolaan kelembagaan, proses pengelolaan
program, proses belajar mengajar proses evaluasi dll.
d)
Output: hasil
nyata MPMBS (Prestasi akademik dan Prestasi
Nonakademik).
e)
Outcome:
Manfaat sekolah jangka panjang.
2.
Penyusunan
Instrumen ( Item )
Instrumen (
Item ) disusun lengkap yang isinya harus mewakili sosok utuh indikator. Item –
item yang disusun harus benar-benar dapat mengali data-data yang dicari.
Instrumen harus di tulis dengan bahasa baku dan jelas tidak menimbulkan aneka
tafsir.
3.
Penyusunan
Petunjuk Penilaian
a)
Perlu
dijelaskan tentang pembobotan penilaian antar komponen yang dinilai.
b)
Perlu dibuat
skala penilaian yang dapat digunakan untuk menilai setiap item yang diturunkan
dari setiap indikator.
c)
Perlu dibuat
petunjuk perhitungan nilai sehingga memudahkan evaluator dalam menabulasi,
menganalisis data, dan mendapatkan nilai akhir.
d)
Perlu dibuat
langkah-langkah penilaian yang jelas sehingga memudahkan evaluator dalam
melakukan penilaian.
4.
Pemilihan
Sumber Data
a)
Dokumen, berupa
pencapaian prestasi akademik dan non akademik.
b)
Hasil
pengamatan langsung oleh evaluator.
c)
Orang (siswa,
guru, kepala sekolah, orang tua siswa).
5. Pemilihan Metode Data.
a)
Metode
wawancara
b)
Pengamatan
(Observasi)
c)
Dokumentasi
d)
Kouesioner
e)
Tes
6. Pemilihan Metode Analisis Data.
a)
Metode analisis
kuantitatif.
b)
Metode analisis
kualitatif.
7. Penyusunan Prosedur dan Jadwal
Penyusunan prosedur dan jadwal dibuat agar proses evaluasi dapat
didadukan secara sistematis dan lancar. Apabila susunan prosedur evaluasi yang
runtut dan jadwal yang rinci maka ketepatan hasil evaluasi dan waktu dapat
dioptimalkan. Dalam pembuatan jadwal monitoring dan evaluasi agar memperhatikan
rencana dan program kerja yang telah dibuat oleh sekolah.
8. Penentuan Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi.
Pelaku dalam pelaksanaan evaluasi MPMBS merupakan hal penting.
Evaluator harus memiliki kemampuan dan kesanggupan yang tinggi untuk melakukan
pekerjaannya. Monitoring dan evaluasi dapat dilakukan secara Internal dan
Eksternal. Jika monitoring dan ealuasi dilakukan secara internal, maka cukup
dilakukan oleh sekolah sendiri tana melibatkan orang luar. Namun eksternal,
sebaiknya teamnya terdiri dari unsur-unsur luar.
E. Pelaksanaan ME
Yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan ME adalah
data yang akurat dan terbaru dan dianalisis dengan metode analisis yang
cocok (Depdiknas,2002)
Dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi memerlukan persyaratan,
yaitu:
a)
Keseipan
intrumen evaluasi.
b)
Kesiapan
evaluator.
c)
Kesiapan
sekolah yang akan dievaluasi.
Yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi
adalah proses untuk mendapatkan data yang sebenarnya.
F. Penyusunan Laporan Hasil ME
Sampul Halaman judul Kata Pengantar Daftar Isi Ringkasan
Eksekutif Daftar Gambar Daftar Tabel
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Pelaksanaan (waktu, tempat, jadwal,
petugas/evaluator)
D. Metodologi Evaluasi (metode pengumpulan data, sumber
data, instrumen, metode analisis data, dan prosedur ME).
BAB II HASIL EVALUASI
A. Deskripsi Data
B. Hasil Pengolahan Data
a) Hasil Pengolahan Data Setiap Komponen
b) Hasil Pengolahan Data Keseluruhan Komponen Sekolah
(agregatif)
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran dan Tindak Lanjut
PENUTUP
Kesimpulan dan saran
A. Kesimulan
ME merupakan bagian integral dari pengelolaan
pendidikan baik di tingkat
mikro. Komponen MPMBS yang di-ME adalah konteks, input, proses, output, dan outcome. ME terbagi menjadi dua jenis yaitu: internal dan eksternal. Kemudian Rancangan ME meliputi 8 hal.
mikro. Komponen MPMBS yang di-ME adalah konteks, input, proses, output, dan outcome. ME terbagi menjadi dua jenis yaitu: internal dan eksternal. Kemudian Rancangan ME meliputi 8 hal.
Yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan ME adalah
data yang akurat
dan terbaru dan dianalisis dengan metode analisis yang cocok. Dan Penyusunan Laporan Hasil ME terdiri atas 3 bab yaitu pendahuluan, hasil ME, kesimpulan dan saran.
dan terbaru dan dianalisis dengan metode analisis yang cocok. Dan Penyusunan Laporan Hasil ME terdiri atas 3 bab yaitu pendahuluan, hasil ME, kesimpulan dan saran.
B. Saran
Sehubungan dengan hasil makalah kami yang telah kami
simpulkan diatas
Dan dengan selesainya makalah kami maka kami
menyampaikan saran-saran sebagai berikut:
1. Kepada
mahasiswa hendaknya memperhatikan terhadap setiap penyampaian oleh kami, karena
dengan adanya penyampaian kami dan minat belajar kami yang sungguh-sungguh akan
dapat memacu prestasi belajar mahasiswa khususnya mata kuliah “MPMBS”.
2. Kepada
mahasiswa hendaknya dapat meningkatkan hubungan kerja sama yang harmonis dalam
meningkatkan minat belajar mahasiswa.
Terimakasih sudah berbagi mengenai info monitoring dan evaluasi pembangunan
BalasHapussalam kenal dan sukses selalu